 |
| Tokoh masyarakat Aceh HM Yusuf Hasan saat foto bersama Mayjen TNI Djaka Budhi Utama. |
Suaradiksi.com. Aceh - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi terhadap 18 perwira tinggi (Pati) TNI. Salah satunya, Mayjen TNI Djaka Budhi Utama yang diangkat menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan (Irjen Kemhan).
Mayjen TNI Djaka Budhi Utama yang sebelumnya menjabat sebagai Asintel Panglima TNI ini akan menggantikan Letjen TNI Budi Prijono yang dimutasi menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
Penunjukan Mayjen TNI Djaka Budhi Utama sebagai Irjen Kemhan tertuang Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/683/VI/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan Panglima TNI pada 14 Juni 2024 lalu.
Dengan tugas dan jabatan barunya tersebut, Mayjen TNI Djaka Budhi Utama akan mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari sebelumnya menjadi Letnan Jenderal (Letjen) TNI.
Abituren Akademi Militer (Akmil) 1990 dari satuan Infanteri Kopassus ini merupakan prajurit Korps Baret Merah yang memiliki karier militer cukup cemerlang. Sejumlah jabatan strategis pernah diembannya, antara lain Danyonif 115/Macan Lauser, kemudian Dandim 0908/Bontang, dan Danrem 012/Teuku Umar.
Jenderal Kopassus kelahiran Jakarta 9 November 1967 ini kemudian diangkat menjadi Danpusintelad, selanjutnya Waaspam Kasad, Kasdam XII/Tanjungpura, dan Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam.
Selain itu, dia juga pernah menjabat sebagai Pa Sahli Tingkat III Bidang Ekkudag Panglima TNI, Staf Khusus Panglima TNI, Pa Sahli Tingkat III Bidang Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI, Asintel Panglima TNI sebelum akhirnya diangkat menjadi Irjen Kemhan RI.
Selain banyak menduduki jabatan penting di TNI, dia juga banyak mengikuti pendidikan militer. Lulus dari Akmil, dia melanjutkan pendidikannya ke Sessarcabif, kemudian Dik PARA Komando, Diklapa I dan II.
Termasuk Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad), Susdanyon, Susdandim, Sekolah Staf dan Komando TNI (Sesko TNI) hingga Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
Atas jabatan baru yang diamanahkan kepada Mayjen TNI Djaka Budhi Utama tersebut, Tokoh Masyarakat Aceh Haji Muhammad (HM) Yusuf Hasan mengatakan bahwa mantan Danrem 012/Teuku Umar itu merupakan sosok yang memiliki kedekatan dengan rakyat dan layak mendapatkan jabatan baru sebagai Irjen Kemhan RI.
"Mayjen TNI Djaka Budhi Utama adalah sosok yang baik dan sederhana, sejak awal beliau sudah menanamkan kepada para prajurit untuk selalu dekat dengan rakyat, karena TNI lahir dari rakyat dan berjuang untuk rakyat,"kata HM Yusuf Hasan, Senin 22 Juli 2024.
Dikatakan HM Yusuf Hasan, Mayjen TNI Djaka Budhi Utama sangat dekat dengan masyarakat, hal tersebut menunjukkan kepada kita bahwa TNI dan rakyat Indonesia sudah menyatu dengan baik.
Dirinya yang sudah mengenal dekat dengan sosok Mayjen TNI Djaka Budhi Utama sejak menjadi Danyonif 115/Macam Lauser pada tahun 2007 itu berharap dan berdoa agar Mayjen TNI Djaka Budhi Utama tetap selalu menjadi kebanggaan masyarakat dan selalu dekat dengan rakyat Indonesia khususnya Aceh.
"Saya kenal dengan dengan beliau karena kebaikan dan ketulusannya kepada prajurit dan masyarakat. Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat sipil dimana TNI dengan masyarakat sudah menyatu dengan fitrahnya, menyatu dengan matranya Polri sebagai pengawal negara,"tutupnya.
